• Geliat Reog Ponorogo di Kabupaten Jember

    Jember (jurnalbesuki.com) - Seni dan budaya Indonesia cukup beragam. Perkembangannya pun tak hanya berada di daerah asalnya. Sebut saja kesenian reog. Seni ini tak hanya dimainkan di Ponorogo, tetapi juga di daerah lain. Di Kabupaten Jember sendiri reog ponorogo banyak berkembang di bagian selatan, seperti Kecamatan Ambulu dan Kecamatan Wuluhan.

    Salah satu grup reog yang cukup terkenal di Kecamatan Ambulu adalah Grup Reog ‘Singo Muncul’. Grup ini berada di Desa Pontang dan sering melakukan pementasan di wilayah lokal, maupun ke lain kecamatan. Tidak hanya itu, grup ini juga sering mengikuti festival reog di wilayah Jawa Timur.

    Kesenian reog tampaknya sudah mendarah daging di kampung tersebut. Hal ini terbukti dengan mudahnya meregenerasi penari yang dibutuhkan. Bahrul, penasehat anak muda dalam struktur organisasi grup reog ‘Singo Muncul’ menjelaskan rata-rata yang memainkan kesenian ini adalah anak muda.

    “Di grup ini ada yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Tapi mereka sangat bersemangat untuk ikut menari,” ungkapnya.

    Antusiasme para pemuda dan anak-anak, sempat membuat Bahrul, yang juga melatih reog, kewalahan. Pada saat latihan rutin yang digelar pada Selasa dan Sabtu malam, mereka yang berminat berlatih berdatangan hingga jumlahnya bisa mencapai puluhan orang. Namun ia dan para pelatih yang lain tetap bersemangat untuk menurunkan ilmu tarinya.

    Tari Reog membutuhkan kekompakan dan konsentrasi tinggi. Diakui Bahrul agak susah dalam menciptakan gerakan yang serempak dengan penari yang banyak. Namun mereka tetap bersabar dan terus berlatih sehingga mereka dapat menciptakan gerakan yang indah. Tak heran jika grup reog ini akhirnya menyabet juara 1 dalam Festival Reog Jember (FRJ) III 2011 yang diadakan oleh Paguyuban Seni Reog Mahasiswa (PSRM) Sardulo Anurogo Universitas Jember. Bahkan pada tahun 90-an mereka juga menyabet posisi 3 besar untuk festival reog yang diadakan di Surabaya.


    “Setiap pementasan, kami harus membuat variasi gerakan agar lebih menarik. Kami mengkombinasikan dengan musik Bali dan tari Jaipong,” jelasnya.

    Aparat Pemerintahan Desa Pontang Kecamatan Ambulu terus mendukung perkembangan seni dan budaya yang terdapat di wilayahnya. Terbukti mereka memberikan fasilitas pada kesenian yang berkembang di desa itu.

    Sekretaris Desa Pontang, Moh. Jais Efendi mengatakan bahwa di desa ini terdapat berbagai kesenian yang berkembang dan tetap dilestarikan. Salah satunya adalah reog ponorogo.

    “Disini ada dua grup reog di dua tempat yang berbeda. Kami berikan pembinaan agar keberadaannya tetap ada hingga nanti,” jelasnya.
  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Mari kita rembug bersama, agar kesenian reog lebih berkwalitas dan berkembang, tetapi jika ngobrol tanpa ada ACTION sama halnya BO'ONG, maka setelah kita ngbrol sambil NGOPI kita TATA gamelan dan langsung kita REOGAN.....

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Cari Blog Ini



Free Widgets
Free Counter

Networked Blogs

Visitors

Picture of Reog dance

Facebook

Profil Facebook Bahrudin Khoiri

NeoCounter

Follow me

Max Dien - Find me on Bloggers.com

KELANA