Kirab Pusaka, Datangkan Ratna Listy

Sabtu, 26-11-2011 11:00:10
PONOROGO “ Guyuran hujan membayangi kirab pusaka dan closing Grebeg Suro 2011 malam ini. Serangkaian acara sudah disiapkan untuk menandai puncak pesta budaya tahunan itu. Pun, massa dipastikan menyemut dengan konsentrasi di seputaran Alun-alun Ponorogo. Tak mau ambil risiko, Polres Ponorogo menurunkan kekuatan penuh. "Seharian penuh kami turun full team," terang Kapolres Ponorogo AKBP Yuda Gustawan sembari menyebut jumlah 700 personelnya, kemarin (25/11).
 

Dia mengaku fokus pengamanannya juga terarah ke kirab pusaka dan pawai budaya, pada sore ini. Kirab yang diikuti pejabat dan ratusan kelompok seni itu bakal mengundang kerumunan warga di sepanjang rute. Polisi biasa melakukan sweeping kawanan pencopet dari luar kota. "Sepanjang rute akan kami pagar betis, hari ini (kemarin) sudah gladi bersih menempatkan anggota di sepanjang jalan," terangnya.
 

Dalam kirab pusaka dan pawai budaya, panitia sengaja mendatangkan artis ibu kota, Ratna Listy. Artis asal Madiun itu didapuk menjadi pemeran Putri Songgolangit dalam prosesi pawai budaya. Ratna Listy akan naik kereta kencana pertama mengiringi pemberangkatan para pejabat. "Dia jadi ikon kirab dan pawai," terang terang H Yusuf Pribadi, ketua Panitia Grebeg Suro.
 

Puncak Grebeg Suro malam ini juga ditandai final Festival Reyog Nasional (FRN) XVIII. Pada malam final, bakal ditentukan kontingen reyog terbaik dari 60 peserta dari pelbagai kota di Indonesia. Di panggung utama alun-alun juga dilakukan prosesi penutupan. Selain itu, panggung-panggung hiburan juga didirikan di sejumlah titik. "Sengaja pada malam puncak kami gelar pesta seni dan budaya di beberapa kecamatan. Sehingga masyarakat bisa menikmati tanpa harus ke alun-alun" kata Yusuf Pribadi.

http://www.radarmadiun.co.id/main.php?act=detail&catid=25&id=10956